Kolaborasi PKRS dan PPI RSUD Bulukumba Penyuluhan Adaptasi Kebiasaan Baru

BULUKUMBA, INFOTANEWS.COM – Era New Normal bukan berarti semuanya sudah aman dari virus korona. Melainkan, new normal melatih kita dan membiasakan diri untuk masuk pada dimensi sikap dan pergaulan sosial yang baru dengan kata lain yakni adaptasi kebiasaan baru.

Mungkin banyak yang bertanya, apa sih yang dimaksud dengan adaptasi kebiasaan baru itu? Secara sederhana adaptasi kebiasaan baru merupakan cara kita dalam merubah perilaku, baik itu gaya hidup dan kebiasaan-kebiasaan yang sering dilakukan.

Sebagai contoh agar mudah dimengerti, sebelum adanya pandemi covid-19 atau virus korona mungkin diantara kita masih banyak yang belum patuh menggunakan masker, jarang cuci tangan dan tidak menghiraukan menjaga jarak.

Setelah pandemi ini muncul, maka seluruh aspek kehidupan sosial dan aktivitas keseharian harus berpedoman pada protokol kesehatan, yakni kemana-mana harus gunakan masker, rajin cuci tangan dan jaga jarak atau phisical Distancing.

“Kira-kira seperti itu pengertian sederhananya,” kata Kasubag Humas dan Promkes RSUD H. Andi Sulthan Daeng Radja Bulukumba, Gumala Rubiah, Senin (14/9/2020).

Ada anggapan bahwa korona itu tidak ada bahkan hanya rekayasa, sungguh anggapan yang demikian itu sangat keliru dan tidak benar. Coba kita lihat ditelevisi, selama pandemi ini muncul dan melanda beberapa negara sudah berapa banyak orang yang terinfeksi bahkan harus meninggal akibat virus tersebut, itu menandakan korona itu ada dan nyata.

Walau demikian, kata Mala saat membawakan materi penyuluhan Adaptasi Kebiasaan Baru, korona jangan dianggap sebagai momok yang sangat menakutkan. Sebab sisi positif sejak adanya covid-19 ini membuat kesadaraan terhadap kebersamaan dan pola hidup bersih dimasyarakat meningkat.

“Yang dulunya selalu nonkrong diluar sekarang lebih banyak dirumah kumpul dengan keluarga, yang dulunya jarang cuci tangan sekarang sudah sering cuci tangan,” ujarnya.

Selain patuh terhadap penerapan protokol kesehatan jika berada diluar rumah atau ditempat-tempat umum, Mala juga berbagi tips bagaimana cara menjaga imunitas tubuh ditengah pandemi covid-19.

Yaitu debgan berolahraga rutin, penuhi asupan kebutuhan cairan tubuh, komsumsi makanan yang beegizi, dan cukupi kebutuhan istirahat yakni tidur 7 – 9 jam per hari.

“Dan yang terpenting adalah jangan stres, ingatki imum tubuh sangat berpengaruh jika kita stres,” pungkasnya. (*)

Editor : Redaksi

Leave a Reply