BULUKUMBA, INFOTANEWS.COM – Kementerian Agama (Kemenag) Bulukumba mencatat, jumlah hewan kurban tahun 1439 H/ 2018 M sebanyak 1.530 ekor, masing-masing 1.336 ekor sapi, dan 194 ekor kambing.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Bulukumba Muhammad Yusuf Shandy, Lc, mengatakan, jumlah tersebut memberikan dampak ekonomi yang positif bagi warga Bulukumba, khususnya bagi para pedagang dan peternak.
“Ini baik dan positif bagi ekonomi kita,” ucap Yusuf Shandy.
Dia menambahkan, ibadah kurban memberikan kontribusi yang luar biasa bagi perkembangan ekonomi warga, baik bagi yang berkurban maupun para penyedia hewan kurban.
“Dengan berkurban, Allah akan berikan tambahan dan keberkahan dalam harta kita. Bagi peternak dan pedagang hewan kurban, tentu mereka juga mendapatkan keuntungan langsung,” ungkapnya.
Lebih jauh ia menuturkan, melalui ibadah kurban tahun ini uang yang berputar sekitar 13,6 miliar dalam beberapa hari ini. Jika harga rata-rata sapi yang dikurbankan sekitar 10 juta rupiah, maka totalnya adalah 13,36 miliar untuk sapi, dan untuk kambing sekitar 290 juta rupiah.
“Angka ini jauh lebih tinggi dibanding perolehan dana zakat fitrah setiap bulan Ramadhan,” jelasnya.
Oleh sebab itu, menurut mantan presenter berita Timur Tengah ini, ia berharap kedepan Bulukumba dapat memiliki semacam Kampung Ternak, yang khusus menyediakan hewan kurban, kambing aqiqah dan lainnya, guna memenuhi kebutuhan masyarakat luas.
“Dengan begitu, banyak peternak yang akan tertolong, perputaran uang antara para peternak dan orang kaya pun akan semakin menggeliat,’ ujarnya.
Lebih lanjut ia mengilustrasikan, jika keuntungan langsung yang diperoleh sebanyak 10 persen, maka setidaknya para pedagang dan peternak itu mendapatkan income tambahan sebanyak 1,3 miliar rupiah, di bulan Dzulhijjah ini.
Sekedar diketahui, melalui data yang dihimpun dari para KUA se-Kab. Bulukumba, jumlah hewan kurban tahun ini sebanyak 1.530 ekor. Terbanyak adalah Gantarang dan Bulukumpa, sedangkan yang paling sedikit adalah Bonto Bahari dan Kajang.
Adapun rinciannya hewan mi ke sebagai berikut; Kecamatan Gatarang: 347 Sapi; 7 Kambing; Total: 350 ekor, Kecamatan Kindang: Sapi 124 ekor Kambing 3 ekor, Total 127 ekor, Kecamatan Ujung Bulu: Sapi 170 ekor, Kambing 11 ekor. Total 181 ekor.
Kecamatan Ujung Loe; Sapi 105 ekor; Kambing 19 ekor, total 123 ekor, Kecamatan Rilau Ale: Sapi 85 ekor; Kambing 12 ekor, total 97 ekor, Kecamatan Bulukumpa: Sapi 189 ekor Kambing 67 ekor,total 256 ekor.
Kecamatan Kajang Sapi 34 ekor dan Kambing 3 ekor, total 37 ekor, Kecamatan Herlang Sapi 71 ekor, dan kambing 24 ekor, total 95 ekor. Kecamatan Bonto Tiro sapi 148 ekor dan Kambing 37 ekor, total 185 ekor, Kecamatan Bonto Bahari Sapi 45 ekor Kambing 11 ekor, total 56 ekor.
Kelompok Arisan Kemenag sapi 14 ekor, BAZNAS Bulukumba Sapil, Polres sapi 4 ekor, serta perguruan Muhammadiyahl 5 ekor.
“Semoga yang berkurban Allah berikan balasan terbaik dan berkah berlimpah. Bagi yang belum, mari berusaha sambil menabung, semoga tahun depan semakin banyak yang ikut berkurban,” jelasnya. (*)
Editor : Redaksi