BULUKUMBA, INFOTANEWS.COM – Setelah satu tahun pasca Survei Akreditasi oleh tim Surveior Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS), kini Rsud H. Andi Sulthan Daeng Radja Bulukumba, Sulawesi Selatan, kembali menghadapi survei verifikasi akreditasi.
Survei verifikasi akreditasi ini, bertujuan untuk melihat konsistensi RSUD dalam mempertahankan standar-standar pelayanan yang di amanahkan oleh KARS. Tak terkecuali di Rsud H. Andi Sulthan Daeng Radja yang telah menyandang predikat Akreditasi Paripurna
Atau dengan kata lain, pelayanan
yang telah dilakukan survei tahun lalu, akan disurvei verifikasi kembali. Ini dimaksudkan, untuk memastikan rumah sakit yang telah terakreditasi dapat mempertahankan atau meningkatkan implementasi mutu layanan yang berorientasi untuk keselamatan pasien.
Hal tersebut diungkapkan oleh dr. Farid Aziz, Sp.THT, pada Senin 18 Februari 2019.
“Kedepannya rumah sakit yang telah terakreditasi, pada setiap tahunnya akan dilakukan survei verifikasi akreditasi. Terkait penilaian kelengkapan dokumen seperti Standar Prosedur Operasional (SPO) dan implementasinya kepada pasien,” beber dr.Farid Aziz, Sp.THT, surveior KARS.
Dilanjutkannya, menurut dr. Farid, RSUD Bulukumba patut berbangga karena sudah terakreditasi Paripurna. Artinya bahwa rumah sakit ini telah menjalankan apa – apa yang telah menjadi standar KARS.
Walau demikian, kedepannya tantangan pelayanan kesehatan akan semakin kompleks dengan tuntutan kualitas mutu pelayanan yang semakin baik.
“Tentunya ini dibutuhkan SDM yang terampil dan juga prefesional, dengan menjadikan SPO sebagai panduan dalam pekerjaannya, harus diakui bahwa semua pekerjaan diukur dengan ptofesinya,” pungkasnya.
Sementara itu, acara pembukaan survei verifikasi akreditasi tahap pertama bertempat di aula pertemuan lantai 3 gedung IGD RSUD.
Dalam sambutannya, Direktur RSUD dr. H. Abdur Rajab H,MM. Menyampaikan terima kasih kepada seluruh pegawai rumah sakit yang telah ikut berpartisipasi pada survei verifikasi akreditasi ini.
Terkhusus dirinya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada ketua dan anggota pokja akreditasi, yang telah bekerja siang dan malam dalam menyiapkan dan melengkapi segala sesuatunya.
“Ini merupakan bukti atas dedikasi yang tinggi terhadap rumah sakit sehingga acara ini dapat terlaksana,” ungkap dr.Rajab.
Ditambahkannya, bahwa jika tidak ada aral melintang RSUD Bulukumba akan kembali dilakukan survei verifikasi tahap kedua pada bulan September mendatang.
“Semoga selesainya survei verifikasi tahap pertama ini, Rsud H. Andi Sulthan Daeng Radja tetap pada posisi bintang lima atau Paripurna,” harapnya.
Dalam kesempatan tersebut, dr. Rajab juga mempresentasikan tentang Perencanaan Perbaikan Strategis (PPS) yang sudah dilaksanakan dari hasil survei sebelumnya.
Dirinya juga menyampaikan secara singkat profil RSUD yang telah menyandang tipe “B”, dan menjadi rumah sakit rujukan wilayah selatan selatan.
Setelah itu, acara dilanjutkan dengan telusur dokumen pada 15 pokja akreditasi dan telusur ruangan pada titik-titik yang menjadi penilaian oleh surveior. (*)
Editor : Redaksi
