BULUKUMBA, INFOTANEWS.COM – Wakil Bupati Tomy Satria Yulianto menerima rombongan Mahasiswa Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Handayani Makassar yang akan melaksanakan Kuliah Kerja Lapang Plus (KKLP) di Bulukumba.
Mahasiswa di sambut hangat oleh Wakil Bupati di Ruang Pola Kantor Bupati, Rabu (1/8/18).
Sebanyak 126 mahasiswa akan melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di seluruh desa di dua kecamatan yakni Kecamatan Bontotiro dan Kecamatan Kajang.
Ketua Pelaksana KKLP, Mirfan mengungkapkan jika tugas utama pelaksanaan dari salah satu tri dharma perguruan tinggi tersebut adalah pemanfaatan teknologi informasi dalam mendukung Bulukumba menuju smartcity, khususnya dalam membantu pemerintah desa membangun sistem informasi desa yang berbasis teknologi.
“Pada KKLP angkatan ke XVIII ini, terdapat mahasiswa-mahasiswa pilihan yang telah menjuarai kontes robot dan kontes IT lainnya, mereka bersama rekan lainnya akan KKLP selama dua bulan atau berakhir pada 30 September mendatang,” kata Mirfan.
Terpisah, Ketua STMIK Handayani Dr.Agussalim, mengemukakan, KKLP adalah salah satu program wajib yang harus diikuti oleh mahasiswa sebelum mencapai gelar sarjana.
Mahasiswa sebagai agen perubahan, kita berharap mereka dapat memberikan konstribusi pada ilmu pengetahuan yang dimilikinya.
“Oleh karena lembaga kami fokus pada pengembangan sistem informasi berbasis teknologi, sehingga kita akan membantu desa membuat sistem informasi desanya,” jelas Agussalim.
Sementara itu Wakil Bupati Tomy Satria Yulianto menyambut baik kedatangan para mahasiswa KKLP tersebut.
Menurutnya teknologi informasi komunikasi adalah sebuah keniscayaan yang tidak bisa dibendung, olehnya itu pemerintah pun juga harus menyelenggarakan pemerintahan dengan berbasis teknologi untuk meningkatkan pelayanan secara efisien dan efektif, mudah dan cepat.
“Loncatan teknologi semakin cepat dan luar biasa, dulu jelang lebaran kita ramai-ramai ke kantor pos kirim kartu lebaran, tapi sekarang ini kita tinggal broadcast ucapan itu dalam satu klik di media sosial atau di aplikasi Whatsapp,” ujarnya.
Dalam mengirim undangan rapat, birokrasi pemerintah dulu tambah Tomy, harus kirim undangan, namun sekarang cukup undangan tersebut dilempar di WA Grup.
Olehnya itu Tomy berharap para mahasiswa menawarkan kepada pemerintah desa alat atau sistem informasi yang dibangun itu bertujuan untuk memudahkan pekerjaan pemerintah desa serta memudahkan pelayanan kepada masyarakat.
“Kami mengucapkan terima kasih banyak atas dipilihnya Bulukumba menjadi lokasi KKLP, tentunya dengan tangan terbuka kami menerima sahabat-sahabat mahasiswa di sini dalam melaksanakan tri dharma perguruan tinggi di tengah keniscayaan bahwa teknologi adalah tulang punggung peradaban,” pungkasnya. (*)
Editor : Redaksi